Tiap unsur liturgi, mulai dari votum hingga benediksi, diuraikan di tiap bab dalam bentuk renungan yang singkat, padat dan memikat. Juga ada bab tentang ibadah pernikahan, ibadâh keluarga, baptisan, sidi, tahun gereja, simbolisme kristiani, dsb.

Berbagai dimensi tentang ibadah (Ibr.: abodah = mengabdi pada Tuhan atau orang lain) dibahas dengan menyentuh persoalan sosial seperti demonstrasi mahasiswa, pertiķaian kelompok agama, permainan kekuasaan, kerušühan, hubungan agama dan negara, dll. Buku ini membekali warga gereja dengan pemahaman yang mendasar dan meluas tentang makna hidup sebagai suatu bakti dan ibadah.