Jika Allah berdaulat mengontrol segala sesuatu, apakah berarti orang Kristen akan duduk diam tanpa menga-barkan Injil lagi? Atau apakah kegiatan penginjilan yang aktif mengimplikasikan bahwa Allah sesungguhnya tidak sepenuhnya berdaulat?
Melalui tinjauan yang saksama terhadap teks Alkitab, dalam studi klasik ini, J. I. Packer menunjukkan kesalahan kedua sikap tersebut. Alih-alih menjadi penghalang ke-giatan penginjilan, Packer menulis, "Iman kepada ke-daulatan pemerintahan dan anugerah Allah adalah satu-satunya hal yang dapat menopangnya, sebab hal tersebut merupakan satu-satunya hal yang dapat memberikan daya tahan yang kita butuhkan jika kita hendak menga-barkan Injil dengan berani dan tekun."